0822 2098 2022

Akad Nikah atau Akad Rumah Dulu? Yuk Pilih yang Bikin Hidup Lebih Siap

Dalam fase menuju pernikahan, banyak pasangan muda mulai mempertimbangkan dua momen penting: akad nikah atau akad rumah dulu. Keduanya sama-sama sakral, sama-sama mengikat secara hukum, dan sama-sama membawa perubahan besar dalam hidup. Tapi kalau kamu punya kesempatan dan persiapan lebih dulu, kenapa tidak mulai dari akad rumah dulu?

Akad Nikah Itu Sekali, Tapi Hidup Setelahnya Butuh Tempat

Menikah adalah impian, tapi punya tempat tinggal sendiri adalah kebutuhan nyata setelah menikah. Gambar di atas memperlihatkan semangat para calon pemilik rumah yang sudah lebih dulu mengurus akad rumah, bahkan sebelum melangsungkan pernikahan. Mereka menyadari bahwa rumah bukan sekadar bangunan, tapi fondasi kehidupan baru bersama pasangan.

Dengan memiliki rumah sebelum menikah, kamu dan pasangan bisa langsung tinggal di rumah sendiri tanpa harus numpang, ngontrak, atau pindah-pindah. Kebebasan mengatur isi rumah, dekorasi, dan privasi jauh lebih terjaga. Kamu tak perlu lagi bingung cari tempat tinggal usai resepsi.


Mencicil Rumah Itu Nabung Aset, Bukan Hanya Bayar Bulanan

Kalau dihitung-hitung, biaya sewa rumah atau kontrakan bisa menghabiskan 60–100 juta dalam lima tahun. Tapi beda cerita kalau kamu mulai mencicil rumah di D’Manvill Kaligangsa. Dengan cicilan mulai dari 2 jutaan per bulan, kamu sudah mulai membangun aset nyata: rumah atas nama kamu sendiri.

Promo yang ditawarkan pun sangat membantu pasangan muda:

✅ Booking fee hanya 5 juta
✅ Gratis biaya KPR, BPHTB, hingga SHM
✅ Bonus kanopi dan tembok keliling
✅ Cicilan flat seperti rumah subsidi

Bayangkan saja: kamu sudah akad rumah sekarang, dan beberapa bulan setelahnya bisa serah terima kunci dan tinggal di rumah sendiri. Momen sakral pernikahan akan terasa lebih tenang karena kamu tidak lagi memikirkan tempat tinggal.


Tidak Perlu Menunggu Menikah untuk Punya Rumah

Fakta menarik: banyak bank dan developer justru menyarankan agar proses KPR dilakukan atas nama pribadi sebelum menikah. Mengapa? Karena pengajuan kredit akan lebih mudah dan lebih fleksibel saat status kamu masih lajang. Setelah menikah, kamu bisa langsung tinggal di rumah bersama pasangan tanpa repot proses balik nama atau penambahan debitur.

Dengan begitu, kamu dan pasangan sudah sama-sama siap bukan hanya secara emosional, tapi juga secara finansial dan logistik.


Pernikahan Butuh Rencana, Bukan Hanya Seremoni

Pernikahan yang sukses dimulai dari perencanaan yang matang. Bukan hanya soal venue, katering, atau undangan, tapi juga tentang bagaimana kalian akan hidup setelah akad nikah selesai. Apakah langsung mandiri di rumah sendiri? Atau masih harus berjuang cari tempat tinggal?

Gambar di atas menunjukkan semangat anak muda yang sudah melangkah duluan, mengurus akad rumah sebagai bagian dari persiapan masa depan. Mereka sadar, akad rumah bukan penghalang menikah, tapi jembatan menuju kehidupan pernikahan yang lebih stabil dan tenang.


Kesimpulan: Rumah Dulu Bukan Berarti Menunda Nikah

Memilih akad rumah dulu bukan berarti kamu menunda pernikahan. Justru itu langkah bijak agar pernikahan tidak dimulai dari kebingungan dan keterbatasan. Mulai dari rumah, kamu dan pasangan bisa membangun kehidupan baru dengan tenang dan penuh kendali.

💬 Konsultasikan sekarang juga pembelian rumah di D’Manvill Kaligangsa.
📍 Lokasi strategis – akses lebar – spesifikasi bangunan lengkap.
📞 Hubungi kami: 0822-2098-2022
🌐 Kunjungi: www.manarangrup.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *